My Experience

Kamis, 06 November 2014

SENAM LANTAI



1.     Pengertian Senam Lantai
Senam lantai adalah latihan jasmani yang dilakukan dengan sengaja, disusun secara sistematis, dan dilakukan dengan sadar dengan tujuan tertentu.

2.     Macam – macam Senam Lantai

a.      Gerakan Guling Lenting (Neckspring)

·        Guling Depan (Forward Roll)
Adalah gerakan mengguling/ menggelinding ke depan membulat.

1.)    Sikap awal dimulai dengan jongkok, kedua lengan lurus ke depan, kemudian simpan kedua telapak tangan di atas matras selebar bahu dan dagu ditempelkan hingga ke dada.
2.)    Kedua tungkai diluruskan, usahakan berat badan ditumpukan pada kedua tangan.
3.)    Kemudian, letakkan pundak di atas matras. Setelah itu, tolakkan kedua tungkai sampai badan mengguling. Sebelum kedua kaki mendarat, peganglah lutut dengan kedua tangan.
4.)    Sikap akhir dengan jongkok seperti sikap semula/awal.

Gambar 1.1
·        Guling Belakang (Back Roll)
Adalah gerakan menggelundung ke belakang.
1.)    Sikap awal jongkok, kedua tangan dibengkokkan, telapak tangan menghadap ke atas di samping telinga, dagu ditempelkan ke dada, dan badan dibulatkan.
2.)    Gulingkan badan ke belakang, di mulai dari tumit, lurus menyusur ke panggul, pinggang, punggung dan pundak.
3.)    Ketika pundak menyentuh matras, tolak kedua kaki sehingga badan mengguling.
4.)    Doronglah badan dengan kedua tangan yang berada di samping telinga sehingga kembali ke sikap jongkok.

Gambar 1.2, menunjukkan cara backroll yang diawali dengan posisi jongkok dan telapak tangan menghadap ke atas di samping telinga.

Gambar 1.2
Backroll juga dapat dimulai dengan posisi seperti gambar 1.3. Yaitu dengan meluruskan tangan ke depan dengan posisi membelakangi matras. Seperti gambar no.1



Gambar 1.3

Gambar 1.4
Gambar 1.4 menunjukkan proses backroll yang diawali dengan posisi berdiri.

b.      Sikap Kayang
Cara melakukan sikap kayang:
1.)    Sikap awal berdiri tegak, kedua kaki agak dibuka selebar bahu.
2.)    Luruskan lengan ke atas, tengadahkan kepala, lentingkan badan ke belakang secara perlahan sampai kedua lengan menyentuh lantai/matras.
3.)    Pertahankan posisi tersebut beberapa saat sebelum kembali ke sikap awal.

Gambar 2.1
Gambar 2.1 menunjukkan proses sikap kayang yang diawali dengan posisi berdiri.


c.       Sikap Lilin
Cara melakukan sikap lilim:
1.)    Posisi tubuh terlentang, kedua tangan rapat di samping badan dan kedua tungkai lurus serta kedua tangan rapat.
2.)    Angkat kedua tungkai lurus ke atas sampai ujung kaki.
3.)    Angkat pinggul ke atas, lalu tahan dengan tangan , jaga keseimbangan, punggung tetap menempel di matras.
4.)    Pertahankan beberapa hitungan, kemudian kembali ke sikap awal.

Gambar 3.1
Gambar 3.1 menunjukkan proses atau cara sikap lilin.

Gambar 3.2
Gambar 3.2 menunjukkan cara latihan sikap lilin dengan dibantu oleh orang lain.

d.      Sikap Berdiri dengan Kepala (Headstand)
Adalah sikap tegak dengan bertumpu pada kepala dan ditopang oleh kedua tangan.
Cara melakukan :
1.)    Sikap permulaan membungkuk bertumpu pada dahi dan tangan membentuk segitiga sama sisi.
2.)    Angkat tungkai ke atas satu persatu bersamaan. Untuk menjaga agar badan tak mengguling ke depan, panggul ke depan dan punggung membusur.
3.)    Berakhir pada sikap badan tegak, dan tungkai rapat lurus ke atas.







Gambar 4.1
Gambar 4.1 menunjukkan proses sikap headstand.

e.       Sikap Berdiri dengan Tangan (Handstand)
Cara melakukan :
1.)    Berdiri tegak dengan kaki diceraikan ke muka dan ke belakang.
2.)    Bungkukkan badan, tangan menumpu selebar bahu, lengan lurus, pandangan agak  ke depan, pantat diangkat setinggi – tingginya, tungkai depan bengkok, sedang tungkai belakang lurus.
3.)    Ayunkan tungkai belakang ke atas diikuti tungkai yang lain.
4.)    Kedua tungkai rapat dan lurus, membentuk satugaris dengan badan dan lengan.
5.)    Pertahankan keseimbangan.
Gambar 5.1
Gambar 5.1 menunjukkan proses  sikap handstand.

f.       Meroda
Meroda adalah suatu gerakan ke samping, pada saat bertumpu atas kedua tangan dengan kaki terbuka lebar. Meroda dapat dilakukan dengan gerakan ke iri dan ke kanan. Gerakan meroda memerlukan koordinasi gerak yang baik. adapun Cara melakukan meroda adalah sebagai berikut :
1.      Berdiri sikap menyamping arah gerakan, kedua kaki dibuka sedikit lebar, kedua  tangan lurus ke atas serong ke samping (menyerupai huruf "V") dan pandangan ke depan.
2.      Jatuhkan badan ke samping kiri, letakan telapak tangan kiri ke samping kiri, kemudian kaki kanan diangkat lurus ke atas. Setelah itu disusul dengan meletakan tangan kanan di samping tangan kiri.
3.      Letakan kaki kanan ke samping kaki kiri, tangan terangkat disusul dengan meletakan kaki kiri di samping kaki kiri di samping kaki kanan.
4.      Badan terangkat, kedua lengan lurus ke atas kembali ke posisi semula. untuk lebih jelas lihat gambar berikut:



\\


Gambar 6.1
Gambar  6.1 menunjukkan proses sikap meroda.